#selfnote

Sulastri

Bagiku, mungkin ada yang namanya anugerah di dunia ini. Namun hal itu terus berkelebat di otakku tanpa ada satu pengabulan yang nyata. Harusnya ada senyum dan derita. Tapi mengapa pilihan kedua lebih dominan dalam hidupku ?

Aku sering dapati jiwaku berlari dalam kekangan maya, berteriak menghambur kesetiap sudut yang bernama, k e n a n g a n.

Senja mulai memeluk malam. Dan aku duduk di sini di atas kursi Jepara tua. Menikmati setiap desah senja yang pasrah dalam cumbuan malam. Indah tak terkatakan. Tak salah bila seseorang ingin memberikan sepotong senja pada kekasihnya. Aku setuju, sangat. Namun, sepotong senja ini takkan kuberikan kepada siapapun.

Mungkin lebih baik untuk diriku sendiri, biar bisa kunikmati dengan sepenuh hati. Bahkan bila mungkin akan kusimpan dalam toples kacang Bali ............

0 komentar: